CREATE YOUR OWN WORLD

Pada Novel serial Narnia yang pertama kita dibawa ke dunia penciptaan. Waktu itu belum ada apa-apa. Bahkan tempat berpijak pun tidak ada. Hanya kegelapan pekat yang menguasai. Tidak
ada sesuatupun sehingga tidak ada yang dapat di lakukan.

Begitulah juga gambaran manusia yang belum menciptakan dunianya. Tak ada yang dapat dilakukan. Masa depannya adalah gelap baginya. Dia tidak mengerti darimana dia berasal dan ke
mana dia akan menuju. Semua gelap tanpa petunjuk. Tidak ada yang dapat dilakukan terhadap hidupnya.

Lalu terang hadir....

Terang itu membawa kita memulai pada peristiwa penciptaan. Mengadakan dari yang tidak ada.

Mungkin sebagian dari kita berkata. Tapi itu hanya bisa dilakukan sang pencipta kan?

Satu berita baik buat Anda: Manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Sang Pencipta.

Seperti seorang ilmuwan yang menciptakan robot anjing. Dia akan memberikan bentuk anjing dan juga kemampuan anjing pada si robot anjing. Si robot akan diberi kemampuan menyalak, menggonggong, berjalan, bahkan mungkin menggaruk-garuk badannya. Mengapa si ilmuwan memberikan kemampuan demikian? Ya. Supaya si robot anjing segambar dan serupa dengan anjing sehingga dengan demikian si robot pantas dinamakan si robot anjing. Bukan robot ular atau robot burung.

Dari cerita di atas kita tahu kalau benar perkataan itu, bahwa manusia diciptakan segambar dan serupa dengan sang Pencipta, maka kita benar dicipta secara khusus supaya mirip. Sehingga kita bisa dinamakan manusia dan bukan ular atau burung.Tahukah artinya? Kita juga memiliki kemampuan Mencipta.

Pertanyaannya adalah kenapa kita tidak bisa mendatangkan kue dengan hanya mengucapkan "Kue!" seperti sang Pencipta. Ya, karena kita bukanlah Sang Pencipta. Namun seperti si robot anjing memiliki meski kemampuan menyalak bahkan beranak sekalipun. Tetap saja dia si robot anjing bukanlah anjing yang asli. Jadi meskipun kita memiliki kemampuan mencipta tetaplah kita bukanlah Sang Pencipta yang satu.

Namun meski demikian tidaklah menghilangkan kemampuan kita mencipta. Hanya saja dalam satu hal ini agak berbeda. Kita tetap bisa menciptakan kue dari ketiadaan. Tahukah ada rumah yang dibuat dari kue jahe? Semula rumah itu hanya ada di dalam pikiran saja. Tetapi setelah dicipta dalam pikiran maka dibuatlah blue print. Lalu terwujudlah dalam dunia nyata.

Begitulah proses penciptaan yang berbeda namun sama-sama Penciptaan.

Kita bisa menciptakan kehidupan kita yang lebih baik. Kita bisa menciptakan rumah kita senyaman bayangan kita. Kita bisa memiliki kekayaan sebanyak yang kita mau. Selama kita menciptakan. Mula-mula dalam pikiran. Dibuat blue print. Dan bekerja mewujudkannya. Jadi singkirkan semua halangan untuk mencipta di dalam pikiran kita. Di dalam pemikiranlah awal kita bisa mewujudkan (atau tidak mewujudkan) segala sesuatu.

Anda adalah perancang takdir diri Anda sendiri. Anda adalah pengarang. Anda menulis kisah hidup Anda. Penanya adalah tangan Anda, dan hasilnya adalah apapun yang Anda Pilih.
(Lisa Nichols, The Secret)

Kata-kata visi Bill Gate "Satu rumah satu komputer" adalah kata penciptaan. Kata-kata ini membuat Bill Gate mendorong bawahannya mencipta sebuah komputer yang semakin lama semakin mudah di beli oleh keluarga. Bayangkan bentuk komputer di tahun 60an yang masih sebesar kamar. Lalu mengecil sebesar meja kerja bos. Lalu mengecil lagi selebar meja karyawan staf. Lalu terciptalah Personal komputer yang terus berevolusi dalam kemampuan dan kecepatan berpikir hingga sekarang. Bahkan mungkin kita akan memiliki komputer yang lebih canggih dalam bentuk anting kecil dengan monitor berbentuk lensa kontak.

Jika demikian kenapa kita tidak mulai mencipta kehidupan seperti yang kita inginkan?

Saat Sang Pencipta mencipta terang untuk memecah kegelapan, beliau mengatakan "JADILAH TERANG" dan terang itu pun jadi. Beliau tidak perlu mengeluh tentang kegelapan yang pekat, beliau tidak mengatakan tidak punya modal mendatangkan terang, beliau juga tidak mengatakan tidak ada dukungan dari yang lain untuk mencipta terang. Jadi kenapa kita tidak meniru Sang Pencipta?

Berhentilah selalu mengeluh tentang apa yang tidak Anda miliki. Berhentilah selalumengeluh tentang hal buruk yang Anda alami. Berhentilah selalu mempersoalkan orang lain. MULAILAH MENCIPTAKAN KEHIDUPAN ANDA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar